Apa saja syarat dan cara membuat paspor bagi warga negara Indonesia? Saat ini terdapat 2 cara yang dapat kamu pilih berdasarkan preferensimu, yaitu secara online menggunakan aplikasi M-Paspor maupun datang langsung atau walk-in.
Nah, bagi sahabat MyProtection yang ingin berlibur ke luar negeri atau berbagai urusan lainnya, seperti pekerjaan, pendidikan, maupun liburan, memiliki sebuah paspor menjadi krusial sebagai bentuk dokumen identitas resmi.
Jika ingin mengetahui bagaimana cara lengkapnya hingga alur proses pembuatan paspor di kantor imigrasi, sahabat MyProtection dapat membaca informasi berikut ini!
M-Paspor yang sudah ada sejak awal tahun 2022, merupakan aplikasi yang dirancang khusus untuk mempermudah proses pembuatan paspor serta mewajibkan warga Indonesia yang ingin membuat harus mengajukan permohonan paspor melalui aplikasi.
Simak alur lengkap permohonan paspor menggunakan aplikasi M-Paspor:
Memastikan sudah men-download aplikasi M-Paspor
Setelah daftar, memilih jadwal yang tersedia di aplikasi M-Paspor
Melakukan pembayaran pembuatan paspor paling lambat 2 jam setelah memilih dan mendapatkan jadwal
Mempersiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan, baik berkas asli maupun fotokopi yang diminta
Mendatangi kantor imigrasi sesuai jadwal yang telah dipilih dan jangan lupa membawa berkas serta foto kopian sesuai dengan arahan
Petugas loket yang bertanggung jawab akan melakukan pemeriksaan pada berkas dan memberikan nomor antrean
Menunggu hingga nomor antrean dipanggil oleh petugas untuk di ambil biometri, cek cekal, BMS, serta wawancara
Setelah semua proses selesai, paspor dapat diambil 4 hari kerja setelah semua persyaratan yang dibutuhkan terpenuhi dan dinyatakan telah lulus di tahap wawancara
Travel kompas
Permohonan pembuatan paspor walk-in sendiri hanya dikhususkan bagi para pemohon yang memiliki riwayat penyakit, disabilitas, lanjut usia, atau balita.
Berikut alur lengkap permohonan paspor secara walk-in:
Pemohon mengajukan permohonan dengan melampirkan persyaratan serta formulir yang sudah diisi terlebih dahulu
Pemohon paspor antrean secara online menunjukkan bukti pendaftaran yang telah mereka lakukan kepada petugas
Petugas loket menerima permohonan dan memeriksa kelengkapan dokumen, berkas, dan foto kopian yang dibutuhkan
Setelah pemeriksaan selesai, petugas memberikan nomor antrean untuk sesi foto dan wawancara kepada pemohon
Pemohon menunggu nomor panggilan berdasarkan antrean yang telah diberikan
Pemohon yang dipanggil akan diarahkan ke ruang foto dan wawancara, di mana akan dilakukan entry data pemohon ke aplikasi DPRI, tahap wawancara, pengambilan data biometrik (foto dan sidik jari)
Setelah data yang dibutuhkan diterima oleh petugas, data elektronik tersebut akan dikirimkan ke Pusat Data Keimigrasian atau PUSDAKIN
Setelah semua proses yang diperlukan selesai, maka petugas akan mencetak bukti pengantar pembayaran ke pemohon paspor
Pemohon harus membayarkan biaya pembuatan paspor
Menunggu notifikasi pembayaran telah dikonfirmasi
Setelah semua selesai, petugas akan mencetak dan melaminasi paspor dan melakukan pengesahan pada paspor
Paspor yang sudah selesai akan diserahkan kepada pemohon setelah pemohon menunjukkan bukti pengantar pembayaran yang telah dibayarkan
Bagi para sahabat MyProtection yang ingin membuat paspor, terdapat beberapa dokumen yang harus disiapkan dan diperhatikan.
KTP
Kartu Keluarga
Akta Kelahiran / Ijazah / Buku Nikah / Surat Baptis
KTP
Paspor Lama
KTP
Kartu Keluarga
Akta Kelahiran / Ijazah / Buku Nikah / Surat Baptis
Surat Lapor Kehilangan dari Polisi
KTP
Kartu Keluarga
Akta Kelahiran / Ijazah / Buku Nikah / Surat Baptis
Surat Lapor Kehilangan dari Polisi
Surat Keterangan Keadaan Kahar dari Pejabat Berwenang untuk Dibebaskan dari Beban Biaya Paspor Hilang
KTP
Kartu Keluarga
Akta Kelahiran / Ijazah / Buku Nikah / Surat Baptis
Paspor Lama
KTP
Kartu Keluarga
Akta Kelahiran / Ijazah / Buku Nikah / Surat Baptis
Paspor Lama
Surat Keterangan Keadaan Kahar dari Pejabat Berwenang untuk Dibebaskan dari Beban Biaya Paspor Hilang
KTP
Kartu Keluarga
Akta Kelahiran / Ijazah / Buku Nikah / Surat Baptis
Paspor Lama
Surat Penetapan Ganti Nama dari Pejabat Berwenang bagi Pemohon yang Telah Mengubah Namanya
KTP Ayah atau Ibu
Kartu Keluarga
Akta Kelahiran
Fotokopi Paspor Ayah atau Ibu Bagi yang Memiliki
Paspor Biasa Lama (Khusus Anak yang sudah Memiliki Paspor Sebelumnya)
Surat Penetapan Ganti Nama dari Pejabat Berwenang bagi Pemohon yang Telah Mengubah Namanya
Surat Pernyataan Kedua Orang Tua yang Menyatakan Bertanggung Jawab atas Penggunaan Dokumen Perjalanan Republik Indonesia dengan pertimbangan:
Kedua orang tua bercerai masih hidup, surat pernyataan perlu ditandatangani oleh orang tua yang memegang hak asuh anak berdasarkan penetapan pengadilan yang berwenang.
Kedua orang tua bercerai masih hidup dan permohonan diajukan oleh orang tua yang tidak mendapatkan hal asuh, maka surat pernyataan harus ditandatangani oleh kedua orang tua dari anak.
Kedua orang tua bercerai masih hidup dan perceraian terjadi tanpa adanya pemegang hak asuh yang ditetapkan, maka surat pernyataan harus ditandatangani oleh kedua orang tua anak.
Kedua orang tua bercerai hidup salah satunya tidak diketahui soal keberadaannya, maka surat pernyataan ditandatangani oleh orang tua yang diketahui keberadaannya dan disertai keterangan bahwa pihak orang tua lainnya tidak ditemukan atau diketahui letak keberadaannya.
Salah satu orang tua telah meninggal atau cerai mati, maka surat pernyataan dibuat dan ditandatangani oleh orang tua yang masih hidup dan wajib melampirkan surat kematian dari orang tua yang telah meninggal dunia.
Kedua orang tua telah meninggal dunia, maka surat pernyataan dapat dibuat keluarga sedarah yang masih berada dalam garis lurus kekeluargaan berdasarkan penetapan pengadilan terkait perwalian anak dengan melampirkan surat kematian dari kedua orang tua anak tersebut.
Seorang anak yatim piatu yang tinggal di panti asuhan atau dibesarkan oleh pihak negara, maka surat pernyataan dapat dibuat oleh yayasan maupun dinas sosial terkait.
Seorang anak yang diadopsi, maka surat pernyataan akan dibuat oleh orang tua asuh yang telah ditetapkan oleh pengadilan.
Anak yang memiliki kewarganegaraan ganda dengan domisili di Indonesia memiliki persyaratan permohonan paspor yang sama dengan anak yang belum berusia 17 tahun dengan tambahan berkas-berkas berikut.
Akta Perkawinan atau Buku Nikah Orang Tua
Izin Tinggal Ayah atau Ibu Orang Asing
Fotokopi Paspor Biasa Ayah maupun Ibu
Bukti Affidavit (surat keterangan keimigrasian yang digunakan oleh anak berkewarganegaraan ganda untuk masuk dan keluar wilayah Indonesia) untuk anak yang sudah memiliki paspor kebangsaan atau bukti pendaftaran anak berkewarganegaraan ganda.
Biaya pembuatan paspor berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 terkait Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, sebagai berikut.
Paspor biasa 48 halaman untuk Warga Negara Indonesia sebesar Rp 350.000,00
Paspor biasa 48 halaman elektronik atau e-paspor untuk Warga Negara Indonesia sebesar Rp 650.000,00
Surat perjalanan laksana paspor untuk Warga Negara Indonesia sebesar Rp 100.000,00
Surat perjalanan laksana paspor untuk orang asing sebesar Rp 150.000,00
Layanan percepatan paspor selesai di hari yang sama sebesar Rp 1.000.000,00
Paspor hilang sebesar Rp 1.000.000,00
Paspor rusak sebesar Rp 500.000,00
wikipedia
Terdapat setidaknya 3 jenis paspor yang memiliki fungsi berbeda-beda, yaitu paspor diplomatik, paspor dinas, hingga paspor biasa. Simak penjelasan berikut.
Paspor diplomatik merupakan jenis paspor khusus yang diberikan kepada pejabat negara yang melaksanakan tugas diplomatik.
Paspor diplomatik ini pada umumnya diberikan kepada diplomat, pejabat tinggi pemerintah, dan individu lain yang mewakili negara mereka dalam kapasitas resmi di luar negeri.
Paspor jenis ini memberikan berbagai keuntungan, termasuk kekebalan diplomatik, yang melindungi pemegangnya dari penuntutan hukum di negara tuan rumah.
Selain itu, pemegang paspor diplomatik sering kali mendapatkan perlakuan istimewa di bandara dan perbatasan, seperti jalur cepat dan pengecualian dari beberapa pemeriksaan keamanan.
Paspor ini juga memungkinkan pemegangnya untuk menjalankan tugas-tugas diplomatik dengan lebih efektif, karena mereka dapat bergerak lebih bebas dan dengan lebih sedikit hambatan dibandingkan dengan pemegang paspor biasa.
Namun, penggunaan paspor diplomatik harus sesuai dengan tugas resmi dan tidak boleh disalahgunakan untuk kepentingan pribadi.
Selanjutnya, paspor dinas yang merupakan jenis paspor yang diberikan kepada pegawai negeri atau pegawai pemerintah yang melaksanakan tugas kedinasan di luar negeri.
Paspor ini dirancang untuk memfasilitasi perjalanan resmi dan memastikan bahwa pegawai pemerintah dapat menjalankan tugas mereka dengan lancar dan efisien.
Pemegang paspor dinas pada umumnya merupakan seorang individu yang bekerja di berbagai kementerian, lembaga pemerintah, atau instansi negara lainnya yang memiliki urusan resmi di luar negeri.
Paspor ini memberikan beberapa keuntungan, seperti kemudahan dalam proses imigrasi dan bea cukai, serta akses ke jalur khusus di bandara.
Selain itu, paspor dinas juga memberikan perlindungan tertentu kepada pemegangnya, meskipun tidak sekuat kekebalan diplomatik yang diberikan oleh paspor diplomatik.
Penggunaan paspor dinas harus sesuai dengan tugas resmi yang diberikan dan tidak boleh digunakan untuk perjalanan pribadi atau non-dinas.
Dengan adanya paspor dinas, pegawai pemerintah dapat lebih mudah dan cepat dalam menjalankan tugas-tugas mereka di luar negeri, sehingga dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja mereka dalam konteks internasional.
Paspor biasa merupakan jenis paspor yang paling umum dan digunakan oleh masyarakat sebuah negara untuk keperluan perjalanan internasional.
Paspor ini diterbitkan oleh pemerintah kepada warga negara yang ingin bepergian ke luar negeri untuk berbagai tujuan, seperti liburan, studi, bekerja, atau mengunjungi keluarga dan teman.
Paspor biasa berfungsi sebagai dokumen identitas resmi yang diakui secara internasional. Di dalamnya terdapat informasi penting tentang pemegang paspor, seperti nama lengkap, tanggal lahir, foto, dan tanda tangan.
Paspor ini juga mencakup nomor paspor unik dan tanggal berlaku, yang biasanya berkisar antara lima hingga sepuluh tahun.
Pemegang paspor biasa harus mematuhi peraturan imigrasi dan bea cukai negara yang mereka kunjungi. Mereka juga harus memastikan bahwa paspor mereka masih berlaku dan memiliki visa yang diperlukan sebelum melakukan perjalanan.
Selain itu, paspor biasa memberikan akses ke layanan konsuler di luar negeri, yang dapat membantu dalam situasi darurat, seperti kehilangan paspor atau masalah hukum.
Dengan memiliki paspor biasa, masyarakat umum dapat menikmati kebebasan untuk menjelajahi dunia, belajar tentang budaya baru, dan memperluas wawasan mereka. Paspor ini adalah kunci untuk membuka pintu ke berbagai pengalaman internasional yang berharga.
Berbeda dengan paspor biasa yang pada umumnya memakan waktu 3 hingga 5 hari kerja, proses pembuatan paspor kilat sangatlah cepat, di mana paspor dapat dicetak di hari yang sama, bahkan hanya memakan waktu 1 jam saja.
Lalu, bagaimana langkah-langkah dan cara mengurus paspor kilat agar tidak membuang-buang waktu? Simak di sini!
Memastikan bahwa semua dokumen yang diperlukan, seperti KTP, KK, akta lahir atau ijazah atau buku nikah serta paspor lama jika melakukan permohonan penggantian dalam bentuk dokumen asli sudah siap.
Memastikan bahwa kantor imigrasi yang kamu datangi memiliki fasilitas layanan kilat, karena tidak semua kantor imigrasi memiliki layanan ini.
Jadi pastikan terlebih dahulu apakah kantor imigrasi tersebut menyediakan layanan atau tidak. Umumnya, layanan kilat dapat ditemukan di kota-kota besar.
Setelah memastikan kantor imigrasi memiliki layanan kilat, sesampainya di sana kamu bisa langsung mengambil nomor antrean khusus untuk paspor kilat ini yang berbeda dengan antrean reguler.
Melakukan proses wawancara dan foto. Setelah dokumen yang kamu persiapkan diperiksa dan diverifikasi, nantinya kamu akan dipanggil untuk melakukan sesi wawancara serta foto seperti pada umumnya.
Proses ini pada umumnya tidak memakan waktu lama dan relatif cepat.
Membayar biaya layanan paspor kilat. Seperti yang sudah disebutkan di poin sebelumnya, layanan paspor kilat sendiri memiliki biaya tambahan untuk layanannya.
Oleh sebab itu, sangat disarankan menggunakan layanan ini jika memang sudah tidak ada waktu lagi.
Harga biaya standar paspor sendiri berkisaran pada Rp 350.000 hingga Rp 650.000 tergantung jenis dan banyak halamannya, entah 24 halaman maupun 48 halaman.
Di luar dari harga tersebut, jika sahabat MyProtection menggunakan layanan paspor kilat, maka akan ada biaya tambahan yang disetorkan ke negara dalam bentuk PNBP dengan harga Rp 1.000.000.
Nah itulah penjelasan seputar cara membuat paspor dengan berbagai cara, syarat apa saja yang harus dipenuhi sebelum membuat paspor, hingga biaya yang harus dikeluarkannya.
Bagi para sahabat MyProtection yang akan melakukan perjalanan ke luar negeri, jangan lupa untuk mempersiapkan diri dari jauh-jauh hari ya!
Mulai dari paspor yang wajib dimiliki, hingga perlindungan asuransi perjalanan MyTravel International Protection dari LGI yang akan melindungi kamu dan keluarga dari berbagai risiko ketidaknyamanan perjalanan seperti sakit, kecelakaan, pembatalan perjalanan, kehilangan bagasi, penundaan atau delay dan ketidaknyamanan lainnya.
Perlindungan yang diberikan MyTravel International Protection sendiri meliputi:
Loss of Home Content due to Burglary atau Kehilangan Isi Rumah karena Pencurian
Travel Cancellation atau Pembatalan Perjalanan
Jakarta, 25 Februari 2020 - MyProtection News
Pernikahan merupakan hal yang membahagiakan bagi banyak orang, baik pasangan yang mengikat janji dan bagi keluarga dan rekan yang ikut merayakan.
Ketika memasuki tahap yang lebih serius ini, tentu saja ada banyak hal yang harus disiapkan dan dipertimbangkan. Misalnya kesiapan secara fisik, mental, dan ekonomi. Lalu, rencana ingin mempunyai anak di usia berapa dan lain-lainnya. Karena pada dasarnya, pernikahan membutuhkan komitmen dan perencanaan yang tepat.
Sebelum Anda mulai berkeluarga, pastikan Anda memiliki persiapan dalam hal ini:
Jika melihat secara realistis, membina rumah tangga bukanlah pekerjaan yang mudah ataupun murah. Keluarga Anda harus membayar tagihan, biaya belanja bulanan, dan pengeluaran lainnya. Oleh karena itu penting bagi Anda untuk memiliki pekerjaan yang tetap serta pendapatan yang jelas. Walaupun memang selalu ada kemungkinan Anda dipecat atau mengundurkan diri, setidaknya Anda memiliki skill mumpuni di bidang yang Anda sukai. Sehingga dimanapun Anda ditempatkan, Anda memiliki nilai kompetensi yang tinggi.
Lalu, pastikan Anda juga mulai memiliki perencanaan pengeluaran uang bulanan atau budgeting. Jika uang tidak dikelola dengan baik, gaji sebesar apapun akan habis tanpa perencanaan yang baik. Apalagi saat berkeluarga, Anda tidak hanya bertanggung jawab untuk diri sendiri, tapi kepada istri/suami dan anak-anak Anda kelak.
Bekerja di kantoran rasanya terdengar membosankan bagi sebagian orang. Lagipula, mencari uang memang tak harus selalu menjadi karyawan. Oleh karena itu, Anda bisa memiliki opsi karier lainnya untuk menjadi pebisnis atau investor. Dengan demikian, Anda tetap bisa memiliki pendapatan yang bahkan terkadang lebih besar daripada kerja kantoran. Jika bisnis yang Anda jalankan mulai stabil dan menghasilkan untung, maka Anda bisa mulai menabung untuk biaya berkeluarga nanti.
Mempunyai bayi-bayi gemas pasti terdengar menyenangkan, bukan? Namun, jangan salah. jika Anda punya rencana untuk memiliki anak, Anda harus siap dengan segudang tanggung jawab yang besar. Orang tua yang cerdas dapat menuntun anaknya menjadi pribadi yang bijak. Selain itu, calon orang tua pun harus memiliki perencaan keuangan untuk anak. Mulai dari biaya persalinan, kesehatan, hingga pendidikan. Setidaknya, Anda memiliki dana yang disisihkan khusus untuk anak. Sehingga Anda bisa memberikan fasilitas yang terbaik untuk anak dalam mendukung tumbuh kembangnya.
Hal ini bisa Anda rencanakan bersama pasangan bahkan sebelum menikah. Tentunya, perencanaan keuangan harus disesuaikan dengan pendapatan. Anda tetap bisa memberikan fasilitas terbaik kepada anak tanpa harus membeli barang termahal, kok!
Baik saat berkeluarga ataupun tidak, tentu saja banyak ketidakpastian di masa depan. Maka para pakar menyarankan Anda memiliki tabungan darurat yang setara dengan biaya hidup selama 6 bulan. Alasannya adalah jika terjadi PHK, bencana alam, ataupun anggota keluarga jatuh sakit, maka Anda tidak langsung kehabisan uang dan memiliki waktu untuk mencari jalan keluar sebelum tabungan habis sepenuhnya. Tabungan darurat dapat dikumpulkan sedikit demi sedikit sesuai dengan kemampuan Anda.
Menjadi tua merupakan suatu kepastian. Setelah Anda berkeluarga dan bekerja begitu lama, akan tiba saatnya Anda memasuki masa pensiun. Kondisi ini merupakan alasan bagi Anda dan pasangan untuk menyiapkan dana pension. Walaupun terkesan sangat jauh, tidak ada salahnya memulai persiapan sedini mungkin, apalagi jika Anda memiliki budget lebih untuk ditabung.
Semakin mendekati masa pensiun, maka semakin besar dana yang harus disisihkan untuk dana pensiun. Tujuannya agar Anda bisa hidup nyaman sambil menikmati masa senja tanpa harus selalu bergantung pada anak.
Sudah siap untuk berkeluarga?
Salam,
Sahabat MyProtection